Geopark Merangin Ditarget Lolos Unesco GLobal Geopark!

JAMBI - General Manager (GM) Geopark Merangin, Jambi Agus Zainuddin menargetkan, Geopark Merangin-Jambi akan lolos pada assesmen yang dilakukan Tim Evaluator Unesco Global Geopark (UGG) mulai tanggal 7 hingga 15 Oktober 2022.

Agus Zainuddin yang juga menjabat Kepala Bappeda Kabupaten Merangin tersebut, meyakinkan itu usai melakukan pemantauan bersama Wabup Merangin Nilwan Yahya ke sejumlah titik penilaian Geopark Merangin-Jambi di kawasan Jangkat, Senin kemarin.

Baca juga: Di Australia, Gedung  Parlemen Juga Tempat Kunjungan Wisata

‘’Kita targetkan untuk evaluator Geopark Merangin-Jambi ini, lolos menjadi Unesco Global Geopark (UGG). Ini tentunya butuh kerja keras dan dukungan semua teman-teman dan stakeholder, ’’ ujar Agus Zainuddin,  Selasa (4/10).

Sementara itu Wabup Merangin Nilwan Yahya pada kesempatan yang sama menegaskan, melalui kerja keras semua elemen masyarakat dan tim Geopark Merangin-Jambi itu sendiri, apa yang menjadi tujuan bersama tentu akan tercapai.

Baca juga: Haris Ajak Pemkab Muarojambi Terus Tingkatkan KCBN Candi Muaro Jambi

‘’Dengan menggenjot persiapan yang kita lakukan di sejumlah titik penilaian, mudah-mudahan Geopark Merangin-Jambi akan menjadi UGG. Mohon doa semua masyarakat Jambi pada umumnya, ’’ kata wabup.

Sejauh ini persiapan yang sudah dilakukan di semua lini dan titik-titik penilaian jelas Nilwan, sudah mencapai 80 persen. Wabup juga minta Tim Geopark Merangin, untuk mensterilkan kawasan Geopark, sehingga tidak dikotori lagi dengan sampah pelastik.

Baca juga: Sampai di Merangin, Tim Evaluator UGG Disambut Bupati Secara Adat

‘’Tim Evaluator Unesco UGG itu sangat alergi sekali dengan sampah-sampah pelastik. Sebab sampah pelastik itu tidak akan terurai meskipun dengan waktu yang cukup lama sekalipun, ’ ’jelas Nilwan.

Untuk itu gotong royong setiap hari yang dilakukan para Aparatur Sipil Negara (ASN) Merangin di titk-titik penilaian, menyikat habis sampah-sampah pelastik itu, sehingga kawasan Geopark akan benar-benar bersih dan bebas dari sampah pelastik.(IS/guh)

Baca juga: Kota Sungai Penuh Sabet Dua Penghargaan Pariwisata Nasional API Award 2022