Luar Biasa! Merangin Akan Memiliki Kebun Raya Sumatera

MERANGIN – Luar biasa! Kabupaten Merangin akan memiliki Kebun Raya Nasional, untuk wilayah Sumatera. Kebun Raya itu lokasinya akan dibangun di lahan Objek Wisata Aboretum Rio Alif Merangin.

“Alhamdulillah untuk persyaratan mutlaknya berupa sertifikat tanah sudah rampung. Kini tinggal kita ajukan saja, ” beber bupati pada acara Bincang-bincang Bersama H Mashuri di Saung Dedy, Pematang Kandis Bangko, Selasa (15/2).

Baca juga: Kampung Wisata Baselang Bakung Jaya Masuk Penilaian Desa Wisata Terbaik Indonesia

Bupati Mashuri mengatakan, sertifikat tersebut baru saja diterima dari Plt Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Merangin. Ada dua sertifikat yang sudah rampung, pertama seluas enam hektar dan yang baru diserahkan seluas 56 hektar.

“Jadi untuk luas tanah keseluruhannya mencapai 62 hektar. Kita akan genapi menjadi sekitar 70 hektar, sehingga akan semakin lengkap isi Kebun Raya Sumatera tersebut, ” jelas Mashuri.

Baca juga: Zainuddin Maliki: Pariwisata Kabupaten Malang Mulai Bangkit

Selain itu, jelas buapti, pihak BPN juga sudah menyerahkan sertifikat tanah untuk lokasi pembangunan Rumah Sakit type D yang lahannya berlokasi di Desa Meranti Kecamatan Pamenang Selatan. Ini penting, mengingat Merangin belum memilik rumah sakit type tersebut.

Melalui acara bincang-bincang yang digencarkan Mashuri untuk menampung aspirasi dan masukan dari masyarakat luas, juga mengemuka beberapa persoalan penting yang perlu dicarikan jalan keluarnya buat kebaikan Merangin.

Baca juga: Jambi Tempat Bersejarah Umat Budha!

Salah satunya terkait masalah Dana Alokasi Khusus (DAK) yang sebelumnya masih terkendala dengan Perda, sudah dituntaskan. Pembongkaran median jalan menuju Jembatan Masurai Dua akan segera dirampungkan untuk mendukung akses mobilitas masyarakat.

Selain itu untuk menyukseskan Merangin Mantap 2023, unggul dibidang Pertanian dan Periwisata, setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) diminta membuat kegiatan yang berhubungan dengan Pertanian dan Pariwisata.(IS/guh)

Baca juga: Matangkan Persiapan Asesmen, Nilwan dan Tim Geopark Merangin Nginap di Jangkat